![]() |
Rider asal dari Polandia, Sławomir Łukasik (Yeti/Fox Factory Race Team) saat melaju di atas lintasan menurun. (Foto: UCI) |
Rider asal dari Polandia, Sławomir Łukasik (Yeti/Fox Factory Race Team) akhirnya berhasil menyegel gelar juara umum pila dunia mtb enduro pada putaran di Morillon, Haute-Savoie, Prancis,
Łukasik berhasil menaklukan Charles Murray (Specialized Gravity) dari Selandia Baru, di etape malam pada 600 meter terakhir dengan selisih waktu yang tipis, hanya 0,05 detik.
Dengan demikian, Łukasik yang berusia 32 tahun, meraih gelar juara umum Piala Dunia Enduro UCI kategori Elite Putra.
![]() |
Sławomir Łukasik (Yeti/Fox Factory Race Team) bersama trofi juara umum enduro musim 2025. (Foto: Instagram.com/uci_mountainbike) |
Dengan kemenangan di ronde 2 dan 5 yang sudah dikantonginya, pebalap Polandia itu tampil sangat tangguh sepanjang musim, tak pernah finis di podium.
Meskipun Murray tampil konsisten, Jesse Melamed (Canyon Cllctv Factory Team) yang memulai hari di posisi kedua di peringkat umum. Sementara Daniel Booker dari Australia (yang mendominasi etape 'Nightfall'), sama-sama meraih kemenangan tahun ini.
“Sangat menyenangkan membalap di sini dan setiap etapenya luar biasa, dengan lebih sedikit dari segalanya,” kata Łukasik dikutip dari situs UCI.
"Hari ini pertarungan sangat sengit dengan Charles, hari yang sangat hebat. Saya tak percaya bisa memenangkan klasemen umum, rasanya luar biasa dan saya sangat bersemangat. Akan menyenangkan untuk berkendara dan lebih fokus untuk Kejuaraan Dunia UCI," tambahnya.
Setelah enam ronde, Łukasik memimpin klasemen umumdengan 2.170 poin, yang tak terkejar oleh Murray (1.550). Sementara Melamed, yang hanya terpaut 20 poin, berusaha mengejar ketertinggalannya di ronde terakhir. Booker berada di posisi keempat dengan 1.385 poin. Sementara William Brodie (GBR) berada di posisi kedua dengan 1.280 poin.
![]() |
Ella Conolly (tengah) mengangkat trofi juara enduro. (Foto: Instagram.com/uci_mountainbike) |
Persaingan Ketat di Ketegori Elite Putri
Sementara itu, aksi balap enduro di kategori Elite Putri juga tak kalah seru. Simona Kuchyňková (Cube Action Team) dari Slovakia menjadi pemenang di kategori ini dan ini merupakan yang keempat pada seri tahun ini. Meskipun sempat mengalami kecelakaan di menit-menit akhir, ia tampil mengesankan di musim pertamanya sebagai pebalap Elite.
Pebalap berusia 21 tahun itu menang dengan selisih 2 detik atas Ella Conolly dari Inggris, pebalap privateer yang memenangkan tiga putaran sebelumnya.
Dengan finis kedua untuk ketiga kalinya di tahun 2025, Conolly pun memastikan gelar juara umum di kategori ini.
“Saya tahu, saya bisa meraih gelar juara hari ini. Jadi saya senang dengan cara saya berlomba dan Simona (Kuchyňková) sangat luar biasa hari ini. Dia pebalap yang luar biasa. Jadi saya sangat antusias untuknya,” kata Conolly.
"Ini musim terbaik saya sejauh ini dan saya sangat senang. Target saya di awal musim adalah memenangkan keseluruhan. Kita akan merayakannya malam ini, kita punya sedikit waktu istirahat sampai Piala Dunia berikutnya dan kemudian Kejuaraan Dunia adalah target berikutnya," jelasnya lagi.
Ella Conolly telah memastikan kemenangan sebagi juara umum dengan 2.250 poin, setelah 6 putaran. Sementara Kuchyňková tetap di posisi kedua (1.720), diikuti oleh pembalap Italia Nadine Ellecosta (Abetone Ancillotti Vittoria Factory Team) – posisi kedua di etape malam – dengan 1.540 poin. Perolehan 280 poin dari La Thuile membawa Morgane Charre (Pivot Factory Racing) yang konsisten, naik ke posisi 1.530, unggul dari rekan senegaranya, Lily Planquart dan Julie Duvert (Theory Racing). ***